Lagi! Mahasiswi di Bantul Jogja Bunuh Diri di Kamar Kos, Kali Ini Gara-Gara Diputus Pacar

- 2 April 2024, 07:37 WIB
Ilustrasi. Seorang mahasiswi di Jogja ditemukan tak bernyawa di kamar kos, diduga bunuh diri.
Ilustrasi. Seorang mahasiswi di Jogja ditemukan tak bernyawa di kamar kos, diduga bunuh diri. /freepik.com/

KABAR SLEMAN - Jogja kembali digemparkan dengan kasus mahasiswi yang diduga bunuh diri di kamar kosnya. 

AZO (22), mahasiswi salah satu perguruan tinggi di Yogyakarta, ditemukan tak bernyawa di rumah kos yang berlokasi di Sumberan, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, pada Minggu malam, 31 Maret 2024. Kali ini penyebabnya, diduga sakit hati lantaran diputuskan sang pacar.

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry menceritakan kronologo kejadian yang bermula saat seorang temannya, Zakiya Telisa (19), mencoba menghubungi AZO melalui aplikasi chat pada Jumat, 29 Maret 2024 malam.

Baca Juga: Mahasiswi UDINUS Tewas di Kamar Kos Diduga Bunuh Diri, Tinggalkan Surat Wasiat

Saat itu, AZO masih membalas pesan yang dikirimkan oleh Zakiya. Akan tetapi pada Minggu malam, 31 Maret 2024, AZO sudah tidak lagi memberikan respons.

Merasa curiga, Zakiya kemudian mendatangi tempat kos AZO sekira pukul 21.30 WIB. Melihat kamar kos yang tidak terkunci, saksi Zakiya kemudian mencoba masuk namun mendapati AZO yang sudah terkapar meninggal dunia di lantai depan kamar mandi.

“Saat membuka pintu dan masuk ke dalam kosan, saksi menemukan korban sudah meninggal dunia,” ujar Jeffry saat dikonfirmasi Senin, 1 Maret 2024.

Kejadian mahasiswi diduga bunuh diri ini lantas dilaporkan ke pihak kepolisian dan dilakukan pemeriksaan di Puskesmas Kasihan II.

Jeffry menjelaskan, dari hasil pemeriksaan awal, korban AZO diduga bunuh diri dua hari sebelumnya. Meski tak ada tanda-tanda kekerasan fisik, namun di mata korban ditemukan lebam yang diduga akibat dari benturan saat jatuh dari tali gantungan.

Baca Juga: Mahasiswa Semester Akhir Ditemukan Gantung Diri di Tempat Kos di Sleman

Tinggalkan Surat Berisi Kekecewaan

Saat dilakukan proses pemeriksaan tempat kejadian perkara (TKP), petugas menemukan sebuah kain jarik terikat di atas kusen pintu kamar mandi yang diduga dipakai korban untuk gantung diri. Polisi juga menemukan sepucuk surat tulisan tangan berisi curahan hati AZO di dalam ruangan kamar mandi.

“Surat itu isinya mengungkapkan kekecewaan dan rasa sakitnya karena diputus sang pacar,” lanjut Jeffry.

Jenazah mahasiswi bunuh diri, AZO, lalu dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda DIY untuk pemeriksaan lebih lanjut. Jeffry kemudian mengingatkan jika merasa tertekan untuk cerita kepada orang terdekat atau konseling ke medis.

"Untuk orang di sekitar agar lebih peduli terhadap lingkungan," paparnya.***

Disclaimer: Bijaksanalah dalam membaca konten ini! Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda yang merasakan gejala depresi sehingga ada dorongan untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental. Anda dapat menghubungi layanan konseling terdekat di Kota/Kabupaten Anda.

Editor: Boim


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah