KABAR SLEMAN - Hari ini, 32 Biksu asal Thailand dijadwalkan akan tiba di Kota Magelang setelah menempuh perjalanan dengan berjalan kaki (thudong) dari Gereja Santo Thomas Bedono, Ambarawa Kabupaten Semarang.
Kelenteng Liong Hok Bio Kota Magelang menjadi salah satu tujuan mereka beristirahat sebelum melanjutkan perjalanan menuju Candi Borobudur keesokan harinya.
Namun sebelum menuju Candi Borobudur untuk perayaan Tri Suci Waisak 2567 BE tahun 2023, para biksu akan menjalani tradisi pindapata di sepanjang Jalan Pemuda (Pecinan) Kota Magelang, Rabu, 31 Mei 2023 pukul 07.00-08.00 WIB.
Pindapata menjadi bagian dari rangkaian kegiatan menjelang perayaan Waisak yang memiliki makna derma. Para biksu akan berjalan menyusuri sepanjang Jalan Pemuda Pecinan dengan membawa periuk kosong yang akan diisi sedekah seperti uang, makanan maupun minuman dari warga.
Baca Juga: Rentetan Gempa Terjadi di Salatiga Jawa Tengah, Begini Penjelasan BMKG
Lalu pada pukul 08.00-09.00 mereka menikmati persembahan dana makanan di Kelenteng Liong Hok Bio, sebelum diberangkatkan menuju Candi Borobudur pada pukul 09.00. selama perjalanan menuju candi, para biksu akan mendapatkan pengawalan barisan Pemuda Pancasila, Banser, GMN Solo, dan siswa Sekolah Bhakti Tunas Harapan.
Ketua Yayasan Tri Bhakti Magelang, Paul Candra Wesi Aji mengatakan, setelah tiba di Kota Magelang biksu thudong dijadwalkan akan menginap satu malam di Kelenteng Liong Hok Bio. Tak ada sambutan mewah dan meriah untuk kedatangan mereka.
“Rencananya mereka meninap semalam di sini. Kami siapkan ruangan khusus di Kelenteng Liong Hok Bio,” ujar Paul Candra Wesi Aji yang karib disapa Awe.
Menurut Awe, Biksu yang melakukan ritual Thudong tidak meminta perlakuan khusus, seperti meminta makanan, tempat tidur, maupun yang lainnya. Karena mereka sudah tidak memikirkan kebiasaan duniawi.