Banjir Terjang Wilayah Timur Kabupaten Cirebon Jawa Barat, Ribuan Rumah Terendam hingga 120 Sentimeter

- 2 Maret 2024, 21:04 WIB
Banjir Terjang Wilayah Timur Kabupaten Cirebon Jawa Barat, Ribuan Rumah Terendam hingga 120 Sentimeter
Banjir Terjang Wilayah Timur Kabupaten Cirebon Jawa Barat, Ribuan Rumah Terendam hingga 120 Sentimeter /Istimewa/

KABAR SLEMAN – Banjir melanda wilayah timur Kabupaten Cirebon Jawa Barat, Sabtu, 2 Maret 2024, dan merendam ribuan rumah yang ada di sejumlah kecamatan. Akibat banjir, sejumlah sekolah akhirnya terpaksa meliburkan kegiatan belajar mengajar.

Hingga siang hari, banjir nampak masih mengendap di beberapa wilayah dan belum menunjukkan tanda-tanda surut.

Berdasarkan informasi dan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Cirebon, 4 kecamatan yang saat ini dilanda banjir adalah Kecamatan Pangenan, Astanajapura, Waled, dan Kecamatan Gebang. Kondisi cukup parah terpantau di dua desa di Kecamatan Pangenan.

Baca Juga: Kiai Maman PKB Serahkan Bantuan Banjir Kertajati Majalengka Rp150 Juta, Minta Kelancaran Pemilu

"Dua desa tersebut, yaitu Desa Astanamukti dan Desa Pangarengan, hampir seribu rumah terendam banjir dengan ketinggian 80-120 sentimeter. Air luapan Sungai Singaraja dengan cepat memasuki rumah-rumah warga sejak subuh hari. Bahkan, tidak sedikit benda di dalam rumah yang tidak bisa diselamatkan karena cepatnya air masuk," ungkap Kadirin, seorang warga Desa Pangarengan, Kecamatan Pangenan.

Banjir Terjang Wilayah Timur Kabupaten Cirebon Jawa Barat, Ribuan Rumah Terendam hingga 120 Sentimeter
Banjir Terjang Wilayah Timur Kabupaten Cirebon Jawa Barat, Ribuan Rumah Terendam hingga 120 Sentimeter /istimewa/

Selain rumah, banjir juga hampir merendam seluruh area SMP Negeri 2 Pangenan yang tergenang air setinggi 60 sentimeter. Air membanjiri hampir seluruh ruang kelas, ruang guru, hingga halaman sekolah. Praktis, banjir tahunan ini membuat kegiatan belajar mengajar di sekolah yang lokasinya tidak jauh dari sungai ini terpaksa diliburkan.

Baca Juga: Pikiran Rakyat Buka Donasi untuk Bantu Korban Banjir Demak dan Grobogan

Hingga berita ini ditulis, air masih merendam sejumlah kecamatan. Meskipun cuaca saat ini terang, namun awan mendung di wilayah hulu Kabupaten Kuningan membuat warga khawatir akan adanya air kiriman. Bahkan, kondisi debit air sungai saat ini masih cukup tinggi hingga menutup jembatan. (andie)***

 

Editor: Boim


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah