Pertama di Indonesia, 18 Prodi UIN Sunan Kalijaga Bersamaan Terakreditasi Internasional

- 29 Maret 2023, 14:38 WIB
Salah satu gedung di kampus UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
Salah satu gedung di kampus UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta /uin-suka.ac.id

KABAR SLEMAN – Pertama di Indonesia, sebanyak 18 program studi secara bersamaan meraih akreditasi Quality Seal Awards tanpa syarat dari Foundation for International Business Administration Accreditation (FIBAA). Prestasi membanggakan ini diraih oleh UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Untuk diketahui, FIBAA merupakan lembaga penjaminan mutu perguruan tinggi yang berbasis di Bonn, Jerman dan menggunakan standar dari Germany Accreditation Council. Lembaga ini berorientasi internasional untuk penjaminan mutu dan pengembangan mutu dalam pendidikan tinggi.

Lembaga ini yang mengukur tentang posisi dari program studi pada pasar pendidikan, pasar tenaga kerja, dan keberadaan studi program dikaitkan dengan konsep pendidikan tinggi secara keseluruhan.

Baca Juga: 725 Mahasiswa Baru Lolos Masuk Untidar

FIBAA telah diakui oleh Direktorat Jenderal Tinggi Kemendikbudristek RI, sesuai dengan Keputusan Mendikbudristek RI No. 83/P/2020 tentang Lembaga Akreditasi Internasional.

Rektor UIN Sunan Kalijaga, Al Makin mengaku bersyukur atas prestasi tingkat internasional ini. Ia bercerita, pada awalnya mengikuti proses Asesmen Lapangan (AL) 18 Prodi yang dilakukan FIBAA pada Juli-September 2022 lalu.

“Asesmen ini dilakukan untuk menilai kelayakan UIN Sunan Kalijaga mendapat akreditasi dari FIBAA. Tahapan ini dilakukan sepenuhnya oleh tim Asesor dari FIBAA,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya, seperti dikutip, Rabu (29/3/2023).

Dia menuturkan, saat ekspose, disampaikan beberapa catatan penting yang harus diperbaiki. pihaknya harus menunggu sekitar 6 bulan untuk mendapatkan hasil akhir seperti yang diterima saat ini tersebut.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Tempat Sewa Motor di Jogja, Syarat Mudah, Bisa Diantar, Order Cukup Via WA

“Alhamdulillah, ini hasil kinerja bersama yang luar biasa dari berbagai pihak. Koordinasi dan kerja keras, dengan strategi dan metode yang baik dan harmonis. Saya ucapkan terima kasih kepada semua tim yang terlibat,” katanya.

Rektor menilai, pengakuan akreditasi internasional ini merupakan jalan lempang bagi UIN Sunan Kalijaga menuju World Class University, terutama dalam bidang Islamic Studies. Dalam Rancangan Induk Pengembangan yang disusun, UIN Sunan Kalijaga memang akan menjadi universitas berkelas internasional, terutama untuk program studi Islamic Studies.

“Ada beberapa program studi non Islamic Studies yang kami dorong agar ikut program internasional ini, dan kami memulainya dari sini. Ini semacam rekognisi internasional buat kami," ucapnya.

Baca Juga: Ribut Penolakan Timnas Israel di Piala Dunia U-20, Jokowi: Jangan Campuradukkan Masalah Olahraga dan Politik

Ketua LPM UIN Sunan Kalijaga Fakhri menambahkan, UIN Sunan Kalijaga ini merupakan yang pertama di Indonesia yang dapat akreditasi internasional sebanyak 18 Prodi oleh FIBAA. Hal ini dinilainya merupakan capaian luar biasa dalam dunia pendidikan di Indonesia.

Secara teknis, katanya, persiapan sejak 2 tahun lalu. Secara maraton, telah puluhan kali rapat, dari tahap seleksi, penyusunan borang akreditasi dan simulasi untuk menghadapai Asesmen Lapangan (AL). Bahkan, setelah AL, digelar serangkaian rapat perbaikan sesuai catatan asesor FIBAA.

“Paling tidak 176 kali kami rapat selama kurun waktu dua tahun. Pak Rektor sangat mendukung penuh usaha ini, dengan leadership, semangat yang nyaman dan menyamankan kita berkerja,” ucapnya.

Disebutkanya, para asesor dari Jerman sangat teliti meneliti dokumen-dokumen yang ada. “Beragam catatan perbaikan dan saran dari asesor bukanlah pekerjaan yang mudah. Itu pekerjaan yang sulit tetapi kita bisa melaksanakannya,” imbuhnya.***

 

Berikut 18 Prodi UIN Sunan Kalijaga yang mendapat akreditasi internasional FIBAA:

  1. Prodi Studi Islam (S3), 
    2. Pendidikan Bahasa Arab (S1), 
    3. Pendidikan Agama Islam (S1), 
    4. Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (S1), 
    5. Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (S2), 
  2. Pendidikan Islam Anak Usia Dini (S1), 
    7. Pendidikan Islam Anak Usia Dini (S2), 
    8. Manajemen Pendidikan Islam (S1), 
    9. Ilmu Hadis (S1), 
    10. Studi Agama-agama (S1), 
  3. Ilmu Al Qur’an dan Tafsir (S1), 
    12. Aqidah dan Filsafat (S1), 
    13. Bimbingan dan Konseling Islam (S1), 
    14. Pengembangan Masyarakat Islam (S1), 
    15. Sosiologi (S1), 
  4. Ilmu Komunikasi (S1), 
    17. Perbankan Syariah (S1), dan 
    18. Manajemen Keuangan Syariah (S1).

 

Editor: Afani Sastro

Sumber: uin-suka.ac.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x