Network
KABAR SLEMAN – Sekelompok mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta membuat sebuah inovasi alat yang diberi nama "ADEM: Smart Sprinkle".
Alat tersebut sebagai solusi yang mampu mencegah terjadinya stres panas atau heat stress pada ayam broiler.
Levia Arkananta, salah satu mahasiswa anggota tim pembuat alat "ADEM: Smart Sprinkle" mengatakan, alat ini terintegrasi dengan internet of things (IoT)'. Seluruh komponen yang telah siap kemudian dirangkai hingga menjadi alat yang fungsional dan terhubung dengan aplikasi mobile.
Baca Juga: UGM Tantang Desainer Terbaik Ikuti Sayembara Desain Logo GIK
"Aplikasi mobile diperuntukan para peternak agar memudahkan mereka dalam memonitor keadaan kandang sehingga mampu memaksimalkan manajemen pemeliharaannya," kata Levia, dalam keterangannya yang dikutip dari Antara, Selasa, 10 Oktober 2023.
Levia menyebutkan, alat yang mampu mendeteksi panas suhu lingkungan kandang ini memiliki tiga komponen utama, di antaranya sensor, sprinkle, dan aplikasi mobile. Sensor yang digunakan meliputi sensor kelembaban, sensor suhu, dan sensor kadar amonia.
"Sprinkle dipasang pada atap kandang dengan partikel semburan mendekati embun," kata mahasiswa Fakultas Peternakan UGM ini.
Baca Juga: Kisah Inspiratif Farrel Rasendriyo Haryono, Mahasiswa Tunanetra UGM yang Lulus Cumlaude
Dalam menciptakan ADEM: Smart Sprinkle, Levia Arkananta Sarjono tidak bekerja sendiri, melainkan ikut dibuat oleh tim lainnya, yakni Muhammad Hasani (Elins UGM), Ilyasa Ihsan Yasin (Teknik Mesin UGM), Heva Adli Wijaya (Elins UGM), dan Joshua Tito Amael (Elins UGM).
Berdasarkan uji coba yang telah dilakukan tim, data kondisi lingkungan yang terbaca oleh sensor dikirimkan ke basis data dan memunculkan notifikasi pada aplikasi.
