Menantu Jokowi, Erina Gudono, Masuk dalam Bursa Calon Bupati Sleman? Begini Kata Pengamat Politik

- 11 Maret 2024, 06:06 WIB
Kaesang Pangarep dan Erina Gudono usai mencoblos pada Pemilu 2024 lalu.
Kaesang Pangarep dan Erina Gudono usai mencoblos pada Pemilu 2024 lalu. /Instagram/@erinagudono

KABAR SLEMAN - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Sleman digadang-gadang tertarik untuk mengusung menantu Presiden Jokowi, yakni Erina Gudono, maju sebagai bakal calon Bupati Sleman 2024.

Hal ini seiring dengan saat ini DPC Partai Gerindra Sleman juga tengah membahas sejumlah nama putra daerah yang dianggap memiliki peluang maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sleman 2024.

Kabar Erina diusung Partai Gerindra maju di pencalonan Bupati Sleman, lantas menuai perdebatan di kalangan para kader mengingat istri Kaesang Pangarep dianggap belum memiliki bekal politik yang cukup. Apalagi dengan isu dinasti politik keluarga Presiden Jokowi yang saat ini tengah santer di masyarakat dikhawatirkan akan semakin kuat.

Baca Juga: Jokowi Ajak Kaesang dan Erina, Jalan-Jalan Malam Mingguan di Plaza Ambarrukmo Yogyakarta

Ketua DPD Gerindra DIY, Danang Wicaksana mengatakan, ada sejumlah alasan mengapa Erina Gudono masuk dalam bursa Bupati Sleman 2024

"Sebenarnya modal atau tidaknya (Erina Gudono) mungkin kemarin kita bersama-sama dalam memenangkan Pak Prabowo dan Mas Gibran kemarin. Mungkin teman-teman ada persinggungan dengan keluarga besarnya kebetulan kan keluarga besarnya bergerak di Kabupaten Sleman, terus kita diskusi kadang mbak Erinanya juga ikut kalau informasi dari rekan-rekan, Nah ini mungkin di sinilah ada wah cocok nih kayaknya begitu," beber Danang, Sabtu, 9 Maret 2024.

Namun Danang meluruskan jika sebenarnya tidak hanya Erina yang masuk dalam bursa Bupati Sleman 2024. Ia menyebut ada sejumlah nama-nama lain yang tengah dibicarakan oleh DPC Gerindra. Menurut Danang, komunikasi soal pencalonan Bupati Sleman masih dibahas di dalam internal partainya.

Baca Juga: Kaesang Pangarep Resmi Jadi Ketum PSI, Gibran: Jangan Tanya Saya!

Pengamat politik dinasti, Yoes Kenawas justru berharap adanya kaderisasi dari parpol-parpol untuk mengusung kader-kader yang mumpuni dalam Pilkada 2024.

Menurutnya, usulan Erina Gudono masuk dalam bursa calon bupati Sleman ini adalah sebuah hal yang tidak baik bagi demokrasi jangka panjang.

"Karena apa? ya karena ini kan dalam situasi yang ideal kita berharap bahwa ada kaderisasi yang berjalan di dalam partai politik, bukan calon-calon karbitan yang kemudian dipromosikan hanya untuk kepentingan elektoral per 5 tahun gitu," ungkapnya.***

Editor: Boim


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x