Network
KABAR SLEMAN – Acara Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta (PBTY) 2024 kembali digelar. Sudah berlangsung sejak 4 Maret 2024 sampai 10 Maret 2024 di Pekumpulan Budi Abadi (Hoo Hap Hwee), Bintaran, Jogja.
Awalnya, acara PBTY akan digelar pada 18-24 Februari 2024. Namun karena bertepatan dengan masih hangatnya suasana pemilu, maka acar tersebut akhirnya diundur. Acara ini dipelopori oleh Komunitas Jogja Chinese Art and Culture Centre (JCACC). Tema yang diusung pada tahun 2024 ini yaitu “Lestari Budaya bagi Negeri”.
PBTY 2024 mengusung tema tentang budaya tionghoa agar lebih dikenal oleh masyarakat. Jadi, dalam pergelaran acara ini tidak hanya menonjolkan kesenian namun juga edukasi.
Baca Juga: Sleman Luncurkan Inovasi 'Cendol Manis', Tumbuhkan Budaya Literasi Anak-Anak
Konsep edukasi tersebut ditunjukkan dengan adanya museum dan ruang pameran yang menampilkan arsip beragam kebudayaan Tionghoa. Edukasi-edukasi tersebut belum banyak diketahui masyarakat seperti sejarah barongsai, meja sembahyang, dan masih banyak lagi.
Selain ada pameran dan museum budaya yang bisa dikunjungi, di acara PBTY 2024 juga ada sarasehan yang membahas tentang batik peranakan yang menjadi simbol akulturasi budaya Jawa dan Tionghoa.
Acara ini dimeriahkan juga dengan kegiatan pentas seni, pengobatan alternatif gratis, face painting shio, stand pernak-pernik, lomba mewarnai untuk anak/pelajar, dan masih banyak lagi. Dengan diselenggarakannya acara ini, diharapkan dapat memberi wawasan dan pengetahuan pada masyarakat. Kalian juga bisa melihat atraksi menarik di sini.
Baca Juga: Catat! Ini Event Menarik di Jogja Tahun 2024 Bertajuk “Journey to Wonderful Jogja”
Selain menampilkan budaya dalam acara PBTY 2024, edukasi tentang kebudayaan Tionghoa ini juga disebarluaskan di media sosial agar budaya Tionghoa bisa lebih dikenal oleh masyarakat luas.***
