Di sisi lain, Kepala Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Kadini, menyatakan rasa syukurnya atas penunjukkan Cirebon sebagai tuan rumah proyek pendidikan global.
"Guru-guru dan kepala sekolah di Cirebon akan menerapkan langsung pelatihan kebhinekaan global kepada anak didik mereka. Ini penting untuk menguatkan karakter anak-anak sesuai dengan profil pelajar Pancasila," ujar Kadini.
Proyek ini, yang melibatkan 27 sekolah di Cirebon, bertujuan untuk mengembangkan karakter anak-anak yang siap menghadapi tantangan global.
"Strategi kebhinekaan global ini adalah pengembangan dari falsafah bangsa kita sejak dulu. Sekarang tinggal bagaimana kita mengemasnya sesuai zaman," tambahnya.
Dengan berbagai inisiatif ini, Indonesia menunjukkan komitmennya untuk tidak hanya menjadi bagian dari komunitas global, tetapi juga berperan aktif dalam menciptakan dunia yang lebih baik melalui pendidikan dan pemahaman kebhinekaan global. (andie)***