Sukses Gelar Lomba Tanam Timun Baby Bupati Sleman Cup 1, Pemkab Bakal Gelar Kompetisi Kedua

- 19 November 2023, 09:49 WIB
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menyerahkan hadiah kepada pemenang Lomba Tanam Timun Baby Bupati Sleman Cup di Pendopo Parasamya Kabupaten Sleman, Sabtu (28 November 2023.
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menyerahkan hadiah kepada pemenang Lomba Tanam Timun Baby Bupati Sleman Cup di Pendopo Parasamya Kabupaten Sleman, Sabtu (28 November 2023. /ANTARA/Bagian Prokopim Setda Sleman

KABAR SLEMAN – Lomba Tanam Timun Baby Bupati Sleman Cup telah usai. Kelompok Wanita Tani (KWT) Sekar Kemuning Trimulyo keluar sebagai juara pertamanya.

Lomba Tanam Timun Baby diadakan oleh Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Kabupaten Sleman, dan sudah berjalan selama tiga bulan lalu. Lomba tersebut kini telah berakhir dengan tiga keluar KWT sebagai juara, salah satunya KWT dari Desa Trimulyo Kapanewon Sleman itu.

Secara total produksi timun baby yang berhasil dipanen selama lomba ini sebanyak 60.490 kilogram dengan pendapatan sebesar Rp258 juta. Dalam lomba ini, KWT Sekar Kemuning Trimulyo sebagai juara pertama mampu memproduksi timun baby sebanyak 3,05 kilogram per pohon.

Baca Juga: Dongkrak Kunjungan Wisata, Dinas Kebudayaan Sleman Gelar Seni Dolanan Anak

Sedangkan di posisi kedua ditempati oleh KWT Srikandi Mandiri Condongcatur dengan produktivitas 2,77 kilogram per pohon. Dan posisi ketiga KWT Makmur Jaya Kalasan, dengan produktivitas 2,44 kg per pohon.

Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Kabupaten Sleman Suparmono mengatakan, dari hasil evaluasi, lomba tanam timun baby menunjukkan data yang menggembirakan. Dari 51 peserta dengan rata-rata total luas lahan sekitar 1.7 hektar, mampu menghasilkan 20 kali petik dengan jumlah hingga 20 ton.

"Ini sangat luar biasa, mengingat lomba ini baru pertama kali diselenggarakan, dan rata-rata KWT yang ikut juga baru pertama kali menanam timun baby," katanya, dikutip dari Antara.

Ia menuturkan, berdasarkan hasil ini, Bupati Sleman memberikan arahan untuk digelar kembali kompetisi tanam timun baby, namun dengan menambah komoditas seperti gambas dan jipang.

Baca Juga: Bupati Sleman Apresiasi Prodiakon, Andil dalam Menjaga Kerukunan Beragama

"Alasan pemilihan gambas dan jipang karena dua komoditas tersebut memiliki teknis pertanian yang hampir mirip dengan timun baby. Sehingga diharapkan dalam satu kali tanam dapat memanfaatkan tiga komoditas sekaligus," tuturnya.

Halaman:

Editor: Boim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x