Jelang Lebaran, Stok Bahan Pokok di Kulon Progo Terkendali

- 12 April 2023, 10:21 WIB
TPID DIY memantau stok bahan pokok di Gapoktan Panca Manunggal, Sogan, Wates, Kulon Progo guna memastikan ketersediaan stok menjelang Lebaran 2023
TPID DIY memantau stok bahan pokok di Gapoktan Panca Manunggal, Sogan, Wates, Kulon Progo guna memastikan ketersediaan stok menjelang Lebaran 2023 /Jogjaprov.go.id

 

KABAR SLEMAN - Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) DI Yogyakarta menyebutkan stok bahan pokok di wilayah Kabupaten Kulonprogo terkendali menjelang Lebaran 2023. Termasuk harga bahan kebutuhan masyarakat ini dalam kondisi stabil.

Hal itu diungkapkan Koordinator Substansi Pengelolaan Stabilitas Perekonomian Daerah Biro APSDA Setda DIY Yustin Dhamayanti saat melakukan pemantauan bersama TPID DIY di Gapoktan Panca Manunggal, Sogan, Wates, Kulon Progo, Selasa (11/4). Bahan pokok yang dimaksud seperti beras, minyak goreng, tepung terigu, dan gula pasir.

"Kami bersama TPID DIY selalu memantau stok dan harga bahan pokok di bulan Ramadan ini. Bahkan, kita lakukan pemantauan hingga H-7 atau H+7 Lebaran 2023 mendatang sebagai antisipasi," ujarnya di sela kegiatan.

Baca Juga: Ramp Check, Polisi Pastikan Keselamatan Lalu Lintas Mudik

Dia menuturkan, dari hasil pantauan di tempat, untuk kebutuhan stok pangan, minuman maupun barang-barang lainnya terkendali. Harga-harganya juga cukup terkendali.

"Ini semua harga stabil. Mungkin nanti H-7 atau H+7 harga-harga mulai ada kenaikkan. Kita jelas harus selalu memantau untuk barang-barang yang ada itu stoknya ada atau tidak, maupun kenaikkan harga,” katanya.

Berdasarkan pantauan di Gapoktan Panca Manunggal, Yustin mengungkapkan, harga dan stok beras di gapoktan tersebut masih stabil dan aman jelang Lebaran 2023. Gapoktan Panca Manunggal ini memiliki stok 30 ton beras dan 60 ton gabah untuk beberapa hari.

Gapoktan itu sendiri dapat menyuplai 20 ton beras perhari, dengan harga Rp11.600,00 per kilogram untuk beras medium plus dan Rp10.000,00 untuk beras medium.

Baca Juga: Ngeri! Gus Miftah Bongkar Rahasia Kedekatannya dengan Kapolres Temanggung

“Harga beras di sini masih stabil dan stok masih banyak. Sampai lebaran mungkin harga dan stok juga masih ada banyak,” ucapnya.

Selain itu, pihaknya dan TPID DIY juga selalu berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten/kota se-DIY terkait pelaksanaan operasi pasar. Termasuk memantau pelaksanaan pasar murah.

Pada kesempatan tersebut, Yustin dan TPID DIY pun melakukan pemantauan operasi pasar yang diselenggarakan di Balai Kalurahan Triharjo, Wates, Kulon Progo. Operasi pasar tersebut menyediakan dua jenis paket.

Paket pertama berisi 2 liter minyak goreng dan 1 kilogram gula pasir, disediakan sebanyak 800 paket dengan harga Rp25.500,00 per paket. Paket tersebut telah disubsidi sebesar Rp15.000,00 yang semula seharga Rp40.500,00.

Adapun paket kedua berisi 2 liter minyak goreng dan 2 kilogram tepung terigu dengan jumlah 120 paket seharga Rp32.000,00 per paket. Paket kedua tersebut pun telah disubsidi Rp20.000,00 yang semula seharga Rp52.000,00.

Baca Juga: Bidadari Relawan Ganjar Pranowo Presiden RI 2024 Bagi-Bagi Takjil Gratis

Kepala Bidang Usaha Perdagangan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kulon Progo, Endang Zulywanti menjelaskan, penerima paket meliputi semua masyarakat.

"Semua masyarakat boleh menebusnya, karena di sini sifatnya kita untuk stabilitas harga, untuk kebutuhan stoknya,” tuturnya.

Sementara itu, Koordinator Substansi Pengelolaan Stabilitas Perekonomian Daerah Biro APSDA Setda DIY bersama TPID DIY juga turut melakukan pemantauan ke salah satu distributor sembako yaitu Toko Giripeni yang berada di daerah Wates, Kulon Progo.

Distributor tersebut memiliki stok minyak goreng Sunco berjumlah 500 karton seharga Rp212.000,00 per karton dan minyak goreng Minyakita sebanyak 200 karton dengan harga Rp165.000,00 per karton. Sementara, stok tepung terigu sebanyak 5 ton seharga Rp212.000,00 per sak dan stok gula pasir putih sebanyak 15 ton seharga Rp625.000,00 per sak.***

 

Editor: Afani Sastro

Sumber: jogjaprov.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x