Top 5 Kiat Cermat Atur Dana THR, Nomor 2 Sering Bikin Kedodoran Saat Mudik Idul Fitri

- 12 April 2023, 09:38 WIB
Biaya perjalanan mudik Idul Fitri
Biaya perjalanan mudik Idul Fitri /pixabay

KABAR SLEMAN—Tunjangan Hari Raya (THR), menjadi sumber pendapatan tambahan yang ditunggu-tunggu oleh setiap orang. Dana THR, biasanya diberikan kepada karyawan menjelang perayaan hari besar keagamaan. Di Indonesia, THR diberikan menjelang Hari Raya Idul Fitri dan Natal.

THR dianggap sebagai Dewa Penolong, saat kita akan merayakan hari raya. Pun seperti sekarang saat kita akan memasuki Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah atau lebaran. Sudah tentu, semua karyawan menanti turunnya THR, yang akan menjadi dana cadangan bagi kita untuk merayakannya.

Idul Fitri 1444 hijriah, jatuh pada tanggal 22 dan 23 April 2023. Pemerintah Republik Indonesia secara resmi mengumumkan hari liburan dan cuti bersama selama 7 (tujuh) hari, mulai dari tanggal 19 hingga 25 April 2023.

Baca Juga: Bidadari Relawan Ganjar Pranowo Presiden RI 2024 Bagi-Bagi Takjil Gratis

Itu artinya, dalam seminggu ini, dana THR kemungkinan akan kita terima. Nah, tapi jangan buru-buru menghabiskan dana THR. Ada baiknya, kita belajar menata agar dana THR yang sifatnya cadangan itu lebih optimal penggunaanya.

Masyarakat perlu cermat dalam mengatur alokasi dana tunjangan hari raya (THR) yang dapat menjadi stimulus memenuhi tingginya persiapan perayaan hari Lebaran hingga untuk mudik ke kampung halaman maupun berlibur ke destinasi impian di masa periode liburan.

Menurut pakar-pakar keuangan ternama, perencanaan keuangan pun perlu terus disiplin walaupun akan ada pengeluaran signifikan untuk berbagai kebutuhan perjalanan dan liburan Lebaran.

Masyarakat harus tetap jeli agar setia dengan komitmen cita-cita memiliki tabungan sehat. Salah satu praktisi keuangan senior dari Kanada merekomendasikan secara umum porsi dana liburan panjang adalah tujuh persen dari penghasilan bulanan yang diakumulasi selama 12 bulan.

Berikut Top 5 kiat cermat dan sederhana untuk atur keuangan pribadi sambil turut menikmati hari liburan dan cuti bersama:

Baca Juga: Waspada, Hampir 6 Juta Pemudik Akan Masuk DIY

  1. Alokasikan untuk zakat dan sedekah

Bagi setiap umat Muslim terdapat kewajiban menunaikan zakat fitrah dari setiap anggota keluarganya yang masih menjadi tanggungan. Selain itu, sedekah, bantuan sosial, atau pun membayar zakat harta yang selama ini tertunda yang alokasinya bisa mencapai 10% dari dana THR.

  1. Siapkan dana untuk berbagai kebutuhan Lebaran

Prioritaskan penggunaan dana THR untuk kebutuhan Lebaran diantaranya THR untuk para pekerja di rumah, angpao untuk saudara dan keponakan, serta hidangan Lebaran termasuk dalam kategori kebutuhan Lebaran. Jika berencana menghabiskan libur Lebaran dengan mudik dengan keluarga, usahakan agar dana ini dialokasikan dari THR. Idealnya penggunaan THR maksimal 50-70% untuk segala urusan Lebaran. Problem yang kerap muncul ketika memegang dana berlebih, adalah karena kita tidak mampu menahan godaan. Untuk itu, anda bisa mencoba membuat list atau daftar kebutuhan. Dan kalua daftarnya sudah ada, maka alokasikan dana berlebih atau dana THR tadi sesuai dengan daftar, supaya tidak kedodoran dan bahkan nombok.

  1. Perhatikan dana untuk kebutuhan tabungan, investasi, darurat, hingga Idul Adha

Dana THR sebaiknya tetap disisihkan sebesar 10% untuk keperluan tak terduga seperti jikalau sakit sepulang mudik, maupun untuk asisten infal. Lalu, sisihkan juga 10% untuk keperluan hewan kurban Idul Adha. Sisa dana dapat digunakan untuk berinvestasi sesuai tujuan kesejahteraan.

Baca Juga: Pemudik Tahun Ini Melonjak Hingga 123 Juta Orang, Ini Kata Presiden Jokowi

  1. Pelunasan hutang konsumtif

Salah satu checklist penting dengan urgensi tinggi adalah pembayaran hutang konsumtif agar penabung dapat bebas dari beban hutang yang menyeret, sehingga bisa mulai mengalokasikan dana untuk keperluan-keperluan primer lainnya.

  1. Bijak pilih opsi moda transportasi untuk mudik

Transportasi adalah salah satu pengeluaran yang mampu jadi faktor penentu jadi atau tidaknya rencana perjalanan atau mudik. Dalam merealisasikan budget mudik, masyarakat harus jeli memanfaatkan berbagai program promo diskon bernilai agar dana transportasi tidak membengkak. ***

Editor: Diasta Rama


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah