3 Kapal Pembawa 490 Imigran Rohingya Tiba di Aceh, Warga Bireun Tolak Mereka Mendarat

- 19 November 2023, 19:22 WIB
Ratusan Pengungsi dari Rohingya Terpaksa Ditolak Warga Aceh, Ini Alasannya!
Ratusan Pengungsi dari Rohingya Terpaksa Ditolak Warga Aceh, Ini Alasannya! /Pikiran Aceh/DOKUMENTASI WARGA DESA MEUNASAH DUA PASI

KABAR SLEMAN - Terdapat 3 kapal membawa 490 imigran Rohingya kembali mendarat di Aceh tepatnya di Langsa, Pidie dan Bereun pada Minggu, 19 November 2023.

Dari jumlah tersebut, 241 di antaranya mendarat di Pidie tepatnya di Desa Kulee, Kecamatan Batee Pidie sekitar pukul 03.00 dini hari. Imigran Rohingya tersebut sementara ditampung di meunasah desa tersebut.

Sedangkan sebanyak 249 imigran Rohingya mendarat di Bireun, Kecamatan Gandapura, kemudian berpencar ke beberapa desa dan di antaranya ditemukan di Desa Samuti Rayeuk, Samuti Krueng, Blang Rheu dan Lhok Mbang sekitar pukul 02.00 dini hari.

Baca Juga: Wanita Penumpang Kapal Aceh Hebat yang Lompat ke Laut, Sudah Ditemukan Selamat

Berdasarkan informasi hari ini terdapat 3 kapal yang mendarat di Aceh yaitu di Langsa, Pidie dan Bereun.

Kabid Humas Polda Aceh Kombes Joko Krisdiyanto mengatakan, masyarakat Bireun melaporkan kejadian ke kepala desa dan perangkat desa, setelah melihat orang asing yang diketahui berjalan berbondong-bondong di desa mereka sekitar pukul 02.30 dini hari.

"Kepala desa serta warga setempat lalu mengumpulkan imigran tersebut di lapangan bola Desa Lhok Mambang, Meunasah Desa Samuti Rayeuk, Meunasah Desa Blang Rheue, Meunasah Samuti Krueng," ungkapnya.

Diketahui masyarakat Bireuen sendiri masih menolak kedatangan imigran Rohingnya. Lalu, berencana untuk membawa kembali imigran tersebut untuk melakukan perjalanan keluar dari wilayah mereka.

Baca Juga: Viral Ustadz di Aceh Semprot Pemuda Nongkrong di Jam Sholat Jumat, Netizen: Ngustad wahabi ya macam gitu..

Pihak kepolisian sudah mengimbau masyarakat untuk tidak melalukan pengusiran terhadap imigran. Akan tetapi masyarakat tetap melakukan hal tersebut karena alasan imigran Rohingya yang pernah mengungsi di Aceh sering melakukan perilaku tidak mengenakan. Mereka sering melanggar norma-norma yang berlaku di masyarakat.

Halaman:

Editor: Boim


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah