Paguyuban Lurah dan Pamong Mengajukan Tiga Tuntutan ke Bupati Sleman

- 3 Mei 2023, 19:51 WIB
Bupati Kustini dan wakilnya Danang Maharsa menghadiri acara Syawalan Suryo Ndadari.
Bupati Kustini dan wakilnya Danang Maharsa menghadiri acara Syawalan Suryo Ndadari. /Humas Pemkab Sleman

ABAR SLEMAN—Paguyuban lurah dan pamong kalurahan se-Kabupaten Sleman yang tergabung dalam Suryo Ndadari, mengajukan tiga permintaan kepada Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo. Melalui ketuanya, Irawan, Suryo Ndadari minta peningkatan dan pemerataan tunjangan bagi lurah dan pamong, pemberian Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk anak-anak lurah dan pamong, serta pemberian Kartu Indonesia Sehat (KIS) bagi lurah dan pamong yang sudah purna tugas.

“Kami tahun lalu juga seperti ini mengajukan permintaan kepada Bupati. Maka kami juga berterima kasih kepada bupati dan seluruh jajaran Pemkab Sleman yang telah menaikkan Siltap kami sebesar 250 ribu rupiah,” kata Irawan, saat acara Syawalan pada Rabu (3/5/2023), bertempat di Gedung Serbaguna Pemkab Sleman. Hadir pula pada acara tersebut Bupati dan Wakil Bupati Sleman, Sekda Sleman, kepala OPD, serta sejumlah pihak terkait lainnya..

Terhadap tuntutan ini, Bupati Sleman mengatakan ia bersama jajarannya akan mengkaji lebih lanjut usulan tersebut terkait dengan peraturan perundang-undangan dan pendanaan.

“Demi meningkatkan kesejahteraan lurah dan pamong kalurahan memang harus ada sinergi Pemerintah Kabupaten Sleman. Maka mari bersinergi bersama sesarengan mbangun Sleman,” kata Kustini.

Baca Juga: Dakwaan Jaksa Obscuur Libel, PH Luis Minta Perkara Batal Demi Hukum

Bupati mengapresiasi kegiatan syawalan yang digelar oleh paguyuban Suryo Ndadari ini. Menurutnya acara ini merupakan wadah untuk semakin menguatkan sinergitas antara lurah beserta para pamong kalurahan dengan jajaran Pemerintah Kabupaten Sleman.

“Pemkab Sleman tentu tidak bisa bekerja sendiri, maka perlu adanya sinergi salah satunya dengan lurah dan pamong kelurahan,” ujarnya.

Syawalan Suryo NDadari, kata Irawan, merupakan kegiatan rutin setiap tahun yang bertujuan untuk menjalin silaturahmi antara lurah dan pamong kelurahan dengan Pemerintah Kabupaten Sleman.

Sukiman, selaku ketua panitia syawalan Suryo Ndadari menyebut, acara ini diikuti oleh sebanyak 1900 pamong dan 427 staf kalurahan. Meski begitu, ia memastikan kegiatan pelayanan di kantor kalurahan tetap berjalan normal seperti biasa.

“Meskipun kita euforia syawalan disini, tapi pelayanan masih berjalan seperti yang telah direncanakan,” jelasnya. ***

Editor: Diasta Rama


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x