10 Destinasi Wisata Sawahlunto Dikunjungi 39 Ribu Wisatawan Saat Lebaran, Polri Mampu Beri Rasa Aman

- 16 April 2024, 17:07 WIB
Meer Von Kandi salah satu objek wisata bekas tambang batubara terbuka yang memiliki wahana kolam air jadi favorit para pengunjung di saat libur lebaran Idul Fitri 1445 H
Meer Von Kandi salah satu objek wisata bekas tambang batubara terbuka yang memiliki wahana kolam air jadi favorit para pengunjung di saat libur lebaran Idul Fitri 1445 H /Pikiran Rakyat/PRMN/Kabar Sleman/Indra Yosef//

KABAR SLEMAN- Seperti destinasi wisata menarik lainnya di Sumatera Barat, 10 objek wisata di Kota Sawahlunto juga diserbu ribuan pengunjung saat lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah yang lalu. Tercatat 39.678 orang membanjiri setiap objek wisata yang ditawarkan, tapi yang paling diminati adalah wisata air.

Dari data yang dirilis Kadis Pariwisata Kota Sawahlunto Adriyusman melalui Kasi Atraksi dan Destinasi Wisata David, tercatat ada 39.678 pengunjung yang membanjiri sepuluh objek wisata yang ada di Sawahlunto kota wisata tambang bersejarah ini.
 
Kesepuluh objek wisata itu adalah, Taman Margasatwa /Danau Kandi, Puncak Cemara, Museum Goedang Ransoem, Lubang Tambang Bawah Tanah Mbah Soero, Museum Kereta Api, Waterboom Muaro Kalaban, Meer Von Kandi, Pemandian Lubuk Lugha, Geosite Batu Runcing, dan kebun buah Kandi.
 
Dari pantauan Pikiran Rakyat PRMN kabarsleman.com selama lebaran ini 11-15 April 2024, minat wisatawan didominasi oleh objek wisata air dengan angka tertinggi kunjungan ke Meer Von Kandi sebesar 10.151 orang, kemudian 6.962 orang ke Waterboom Muaro Kalaban, pemandian Lubuk Lugha Silungkang Oso 3.188 orang, dan Taman Margasatwa/Danau Tandikek 9.052 orang.
 
Jumlah angka tersebut didapat berdasarkan hasil jumlah penjualan tiket masuk di masing-masing lokasi 10 destinasi yang ada. Tingginya minat kunjungan ke objek wisata air dapat jadi bahan evaluasi bagi Pemko Sawahlunto agar dikembangkan lebih menarik lagi untuk dikunjungi wisatawan.
 
Secara keseluruhan, semua destinasi lokal mampu menarik minat wisatawan yang datang, walau jumlahnya tidak seperti jumlah wisata permainan air yang ada. Hal ini terlihat dari angka kunjungan objek wisata baru Geosite Batu Runcing, di Desa Silungkang Oso, Kecamatan Silungkang yang berhasil meraup kunjungan sebesar 2.686 orang.
 

Berkat pengamanan intensif aparat Kepolisian

Toga pos polisi didirikan di lokasi objek wisata untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung di masa lebaran Idul Fitri 1445 H. Terlihat Wakapolres Kompol Asnomi Nanda dan Kabag Ops Riswan Lukpi dan anggota berfoto di depan pos kemanan Kandi
Toga pos polisi didirikan di lokasi objek wisata untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung di masa lebaran Idul Fitri 1445 H. Terlihat Wakapolres Kompol Asnomi Nanda dan Kabag Ops Riswan Lukpi dan anggota berfoto di depan pos kemanan Kandi

 
Ditengah ribuan pengunjung, yang tak bisa dilupakan adalah peran aparat keamanan melakukan tugas pengamanan di semua objek wisata. Ada tiga posko yang didirikan untuk memberi rasa amanan dan kenyamanan pengunjung seperti posko di depan waterboom Muarokalaban, posko simpang Lapangan Segitiga UPO, dan posko depan pintu masuk Taman Margasatwa Kandi.
 
Kapolres Sawahlunto AKBP Purwanto Heri Subekti, S.Sos melalui Kabag Ops Kompol Riswan Lukpi dan Wakapolres Kompol Asnomi Nanda mengatakan, hingga hari ini, Selasa 16 April 2024, kondisi keamanan selama lebaran berjalan kondusif, aman dan terkendali.
 
Tidak ada masalah gangguan keamanan yang dilaporkan pengunjung, seperti kecopetan,  perkelahian, dan tindak kekerasan lainnya. Begitu juga soal kecelakaan baik dijalan maupun di lokasi objek wisata di wilayah hukum Polres Sawahlunto. Berkat antisipasi dan pemetaan di daerah rawan kecelakaan dan gangguan keamanan.
 
"Alhamdulillah, hingga hari ini, kondisi pengamanan lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah berjalan aman dan kondusif. Tidak ada peristiwa gangguan keamanan dan kecelakaan di berbagai objek wisata yang ada. Terima kasih kepada masyarakat yang telah berpartisipasi menciptakan kondisi yang an, nyaman, dan kondusif." Ungkap Wakapolres Asnomi Nanda. ***
 

Disclaimer: Bijaksanalah dalam membaca konten ini! Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda yang merasakan gejala depresi sehingga ada dorongan untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental. Anda dapat menghubungi layanan konseling terdekat di Kota/Kabupaten Anda.

 

Editor: Indra Yosef


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x