Stok Cukup, Masyarakat Tak Perlu Panic Buying

25 Maret 2023, 09:47 WIB
Masyarakat berbelanja kebutuhan pokok di pasar /Afani Sastro /KS

 


KABAR SLEMAN - Untuk kebutuhan selama Ramadan 1444 H, masyarakat tak perlu panik dalam berbelanja pangan (panic buying). Sebab, ketersediaan pangan di wilayah Kota Yogyakarta mencukupi.

Penjabat Walikota Yogyakarta, Sumadi mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan beberapa daerah untuk memenuhi ketersediaan pangan. Sehingga, masyarakat tak perlu khawatir kebutuhannya tak terpenuhi.

“Saya harap masyarakat tidak panic buying. Prinsipnya stok makanan tercukupi,” ujarnya.

Baca Juga: Berburu Takjil di Pasar Entho Parakan, Pecinan yang Disulap Menjadi Sentra Kudapan Lokal

Dia menuturkan, ada beberapa bahan pangan yang cenderung mengalami kenaikan harga pada awal Ramadan ini. Seperti telur ayam, cabai, dan bawang merah.

"Meski begitu, stoknya cukup. Ini hukum ekonomi, ada banyak permintaan karena kebutuhan, jadi harga cenderung naik," katanya.

Sumadi menyebutkan, Pemkot Yogyakarta mencatat per Kamis (24/3/2023) lalu, harga beberapa pangan di pasar antara lain telur ayam mencapai Rp 31.000/kg, cabai rawit merah sekitar Rp 75.000/kg, bawang merah sekitar Rp 28.000/kg, daging ayam broiler sekitar Rp 33.000/kg, beras medium Rp 11.300/kg/, gula pasir Rp 13.500/kg dan daging sapi Rp 130.000/kg.

Baca Juga: Menggiurkan, Menu Berbuka Puasa Ala Hotel Berbintang di Magelang

Sumadi menambahkan, Pemkot Yogyakarta bekerja sama dengan Kabupaten Sleman untuk penyediaan cabai dan beras di Kota Yogyakarta. Kerja sama dengan daerah juga akan ditambah di Kulonprogo untuk penyediaan cabai di Kota Yogyakarta.

“Kalau telur kemungkinan kita kerja sama dengan daerah Blitar maupun dengan Magelang,” tuturnya.

Selain itu, Pemkot Yogyakarta dan Tim Penanggulangan Inflasi Daerah (TPID) Kota Yogyakarta juga telah memantau ketersediaan dan harga pangan di Pasar Kranggan dan distributor minyak goreng. Hasilnya pasokan lancar dan bahan pangan tersedia meskipun ada beberapa yang mengalami kenaikan harga.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Yogyakarta, Veronica Ambar Ismuwardani mengutarakan, masyarakat diharapkan berbelanja sesuai kebutuhan, terutama selama bulan Ramadan sampai Lebaran.

"Terutama kalau beras sekitar akhir Maret awal April sudah panen. Harapan kami masyarakat menyetok bahan pangan sesuai kebutuhan. Saya kira cukup dua minggu atau sebulan cukup untuk stok di rumah masing-masing," jelasnya.

Veronica mengungkapkan, stok beras dari Bulog DIY diperkirakan aman untuk beberapa bulan ke depan. Pihaknya melakukan kerja sama dengan gabungan kelompok tani dari Sleman untuk penyediaan beras di Kios Segoro Amarto.

"Masyarakat baik konsumen langsung maupun pedagang boleh membeli kebutuhan pangan di Kios Segoro Amarto yang tersedia di Pasar Beringharjo, Kranggan, Demangan dan Prawirotaman," paparnya.***

 

Editor: Afani Sastro

Sumber: jogjakota.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler