Network
KABAR SLEMAN – Guna menjaga situasi kamtibmas serta kondusivitas saat memasuki bulan Ramadhan, jajaran Kepolisian Resor (Polres) Temanggung kian menggencarkan razia.
Alasannya, saat menjelang berbuka puasa, biasanya aktivitas masyarakat akan meningkat, salah satunya adalah ngabuburit atau menanti datangnya waktu berbuka puasa.
Razia sendiri digalakkan mengingat tak sedikit dari mereka, khususnya remaja yang menggelar aksi balap liar, konvoi kendaraan, bahkan membunyikan petasan yang berpotensi mengganggu kenyamanan hingga mengancam keselamatan warga masyarakat lain.
Baca Juga: Unik, Begini Cara Polisi di Temanggung Membangunkan Warga untuk Sahur, Berkeliling Nyalakan Sirine
Kapolres Temanggung, AKBP Agus Puryadi melalui Kabag Ops Kompol Yanu Fajar mengatakan, upaya yang digelar oleh jajarannya itu bertujuan untuk senantiasa menciptakan situasi yang kondusif utamanya menjelang saat berbuka puasa.
“Kami secara aktif melakukan patroli serta imbauan kepada masyarakat untuk tidak melakukan balap liar maupun konvoi kendaraan serta membunyikan petasan dan kembang api. Ini sesuai Undang-undang darurat nomor 12 Tahun 1951 tentang Bunga Api,” akunya, Sabtu 23 Maret 2023.
Lanjutnya, tidak hanya patroli pada sore hari menjelang berbuka puasa saja, namun selama digelarnya bulan suci Ramadhan, Polres Temanggung juga secara rutin melaksanakan patroli Sahur dan patroli tarawih.
Baca Juga: Polri Ungkap Penyelundupan Sabu Seberat 50 Kg, Tiga Pelaku Masih Buron
Sehingga, apabila dalam perjalanannya ditemukan pelanggaran seperti penggunaan knalpot bronk, tawuran atau perang sarung, atau juga balap liar maka pihaknya akan menggambil tindakan tegas.
“Prioritas kami agar umat muslim khususnya, dapat menjalankan ibadah secara khusyuk selama memasuki bulan Ramadan tanpa ada gangguan-gangguan yang berpotensi mengakibatkan hal yang meresahkan warga,” tegasnya.***
