Network
KABAR SLEMAN – Pemandu wisata memiliki peran penting dalam menciptakan pengalaman wisata yang berkesan dan memastikan keselamatan serta kenyamanan wisatawan selama perjalanannya.
Mengingat pentingnya peran itu, Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akhirnya menyiapkan pemandu wisata khusus Sumbu Filosofi Yogyakarta. Pemandu wisata dimaksud adalah khusus yang mampu memberikan penjelasan mengenai tentang garis imajiner Yogyakarta ke para wisatawan mancanegara maupun nusantara.
Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) DIY Kurniawan mengatakan bakal berkoordinasi dengan Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) DIY terkait kesiapan pemandu itu.
Baca Juga: Sumbu Filosofi Yogyakarta Ditetapkan Jadi Warisan Budaya Dunia oleh UNESCO, Berikut Penjelasannya
"Pemandu-pemandu harus kami bekali dulu, kemudian teman-teman di 'Tourist Information Center' (TIC) misal ada turis asing datang harus bisa menjelaskan apa Sumbu Filosofi itu. Ini sebenarnya mendesak kita lakukan," kata Kurniawan, di Yogyakarta, Rabu, 21 November 2023.
Menurut dia, penyiapan pemandu tersebut adalah yang mampu memahami Sumbu Filosofi sesuai dengan permintaan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X. Nantinya, masing-masing pemandu bakal dibekali buku panduan terkait Sumbu Filosofi di Yogyakarta sehingga memiliki acuan saat menjelaskan warisan budaya dunia asal DIY itu
"Agar standar penjelasannya sama. Jangan sampai orientasinya beda-beda padahal itu satu Kawasan Sumbu Filosofi yang sama," kata dia.
Baca Juga: Pemkot Yogyakarta Lelang Puluhan Unit Kendaraan Dinas, Begini Cara Mengikutinya
Kawasan Sumbu Filosofi mulai Panggung Krapyak hingga Tugu Yogyakarta sebelumnya telah resmi ditetapkan sebagai warisan budaya dunia oleh UNESCO. Sebelumnya, Dispar DIY juga telah menggagas Kawasan Sumbu Filosofi Yogyakarta dijadikan paket wisata.
Paket wisata itu akan mengeksplorasi potensi wisata mulai dari Panggung Krapyak, Keraton, hingga Tugu Yogyakarta dengan konsep ramah lingkungan.
