Network
KABAR SLEMAN - Pemerintah berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dengan terus mendistribusikan program bantuan sosial (bansos).
Program bansos dimaksud mencakup BPNT (Bantuan Pangan Non-Tunai) atau yang dikenal Bansos Sembako dan BLT (Bantuan Langsung Tunai) Mitigasi Risiko Pangan. Diharapkan dua program bansos tersebut dapat menjadi jaring pengaman sosial bagi masyarakat yang membutuhkan.
Untuk bulan Februari 2024 ini, telah diumumkan bahwa distribusi program Bansos BPNT dan BLT Mitigasi akan dilanjutkan usai gelaran Pemilu 2024 ini.
Baca Juga: Ini 5 Bansos 2024 yang Cair di Bulan Februari Sekaligus, Cek! Kalian Masuk di Kategori Mana
Sebelumnya, saat masa tenang kampanye pemilu, pemerintah juga tetap menyalurkan program bansos ini melalui kartu KKS maupun PT POS Indonesia. Padahal kabarnya, selama memasuki masa tenang, kedua bansos itu akan ditunda.
Adapun nominal bantuan yang akan segera dicairkan pasca pemilu, sebesar Rp800.000 yang terdiri dari Rp600.000 (BLT Mitigasi) dan Rp200.000 (BPNT). Kedua bansos itu akan diterima oleh sebanyak 18,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Bantuan ini juga rencananya akan dijadikan satu saat pencairan di KKS maupun Kantor POS Indonesia. BLT Mitigasi akan disalurkan terlebih dahulu, kemudian disusul pencairan melalui KKS yaitu pada tanggal 15 sampai akhir bulan Februari 2024. Begitu juga BPNT yang akan diresmikan pasca pemilu hingga 29 Februari 2024.
Baca Juga: Terjawab Bansos 2024 Kapan Cair Tanggal Berapa? Cek Info 3 Bantuan Ini
BLT Mitigasi dan BPNT akan dicairkan secara simbolis oleh PT Pos Indonesia, dan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo bersama Menteri Sosial.
Bansos akan disalurkan melalui KKS yang terdaftar pada masing-masing bank, semisal BNI, Mandiri, dan BSI, setelah 3 hari pasca peresmian di PT Pos Indonesia.
