Ngeri! Jembatan Kaca di The Geong Limpakuwus Banyumas Pecah, Tewaskan 1 Orang

- 26 Oktober 2023, 13:36 WIB
Ngeri! Jembatan Kaca di The Geong Limpakuwus Banyumas Pecah, Tewaskan 1 Orang
Ngeri! Jembatan Kaca di The Geong Limpakuwus Banyumas Pecah, Tewaskan 1 Orang /@Jateng_Twit/

KABAR SLEMAN – Peristiwa naas terjadi di wahana jembatan kaca obyek wisata Hutan Pinus Limpakuwus Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, Rabu, 25 Oktober 2023 pukul 10.00 WIB.

Beberapa bagian di jembatan kaca tersebut pecah hingga menyebabkan pengunjung yang sedang berswafoto terjatuh. Akibat dari kejadian ini, 1 orang akhirnya meninggal. Informasi tersebut melansir dari akun Twitter @Jateng_Twit. Awalnya ada empat wisatawan yang sedang berswafoto di tengah jembatan kaca tersebut.

Tetapi kaca yang berada di sebelah timur setelah percabangan pecah. Salah satu pengunjung yang jatuh dilaporkan meninggal dunia. Sedangkan ketiga lainnya hanya mengalami luka-luka.

Baca Juga: Kecelakaan Jembatan Kaca Limpakuwus Pecah: Baru 6 Bulan Buka, Sudah Makan Korban

Dalam rekaman video berdurasi 24 detik, terlihat teman korban yang masih berada di atas jembatan kaca dan sedang dievakuasi oleh pengunjung lainnya. Mereka langsung dibawa ke tempat yang lebih aman. Sementara korban yang meninggal dunia masih berada di bawah jembatan. Peristiwa ini membuat para netizen merinding sekaligus bertanya tentang keamanan dari jembatan kaca tersebut.

“Di China aja tahun 2021 sudah pernah pecah. Mending wisata yang ga bisa dijamin 100% keselamatannya begini gak usah dibangunlah,” tulis akun @the_roxxx.

“Ya Allah ngeri banget,” tulis akun @anggixxx.

Baca Juga: Warga Sleman Jadi Salah Satu Korban Pecahnya Jembatan Kaca Hutan Pinus di Banyumas

“Penyelamatannya pun tidak memakai peralatan yang aman, untungnya tidak ada korban tambahan ini mengkonfirmasi bahwa perlindungan dan safety di tempat itu 0 besar,” tulis akun @silasxxx.

Sebagai informasi, obyek wisata The Geong Limpakuwus Banyumas merupakan tempat wisata hutan pinus yang memiliki luas sekitar 10 hektar. Wisata tersebut terletak di lahan milik Perhutani yang dikelola oleh Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH). ***

Editor: Boim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x