Keutamaan Puasa Tarwiyah dan Arafah Jelang Idul Adha, Lengkap Bacaan Niatnya

- 25 Juni 2023, 20:53 WIB
Keutamaan Puasa Tarwiyah dan Arafah jelang Idul Adha, lengkap bacaan niatnya.
Keutamaan Puasa Tarwiyah dan Arafah jelang Idul Adha, lengkap bacaan niatnya. /pixabay/

KABAR SLEMAN – Niat puasa sebelum Idul Adha tentu perlu diketahui oleh seluruh umat islam. Selama 10 hari pertama di bulan Dzulhijjah, ada beberapa ibadah puasa sunnah yang dianjurkan untuk dilaksanakan. Contohnya yaitu puasa Tarwiyah dan Arafah. Hal ini seperti tertuang dalam hadist yang diriwayatkan oleh Ibnu Umar RA bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda:

مَا مِنْ أَيَّامٍ أَعْظَمُ عِنْدَ اللَّهِ وَلَا أَحَبُّ إِلَيْهِ الْعَمَلُ فِيهِنَّ مِنْ هَذِهِ الْأَيَّامِ الْعَشْرِ

Artinya: “Tidak ada hari-hari yang lebih agung di sisi Allah dan amal shalih di dalamnya lebih dicintai oleh-Nya daripada hari yang sepuluh (sepuluh haru pertama dari Dzulhijjah),” (HR Ahmad, dishahihkan Syaikh Ahmad Syakir).

Puasa Tarwiyah adalah puasa yang dilakukan pada tanggal 8 Dzulhijjah, sedangkan puasa Arafah merupakan puasa sunnah yang dilakukan tanggal 9 Dzulhijjah. Berikut adalah niat puasanya:

Baca Juga: Pemerintah Resmi Tetapkan Libur Idul Adha 2023 Jadi 3 Hari, 28-30 Juni 2023

Puasa Tarwiyah

Melaksanakan puasa Tarwiyah dan Arafah hukumnya adalah sunnah muakkad, yang artinya sangat dianjurkan. Seperti sudah dijelaskan di atas, bahwa puasa tarwiyah dilaksanakan pada tanggal 8 Dzulhijjah.

Dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa terdapat keutamaan puasa Tarwiyah di antaranya adalah seperti melakukan puasa selama satu tahun penuh. Hal ini dijelaskan dalam hadist yang diceritakan dari Hafshah bin Umar bin Khattab RA:

عَنْ حَفْصَةَ قَالَتْ أَرْبَعٌ لَمْ يَكُنْ يَدَعُهُنَّ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صِيَامَ عَاشُورَاءَ وَالْعَشْرَ وَثَلاَثَةَ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ وَرَكْعَتَيْنِ قَبْلَ الْغَدَاةِ

Artinya: Dari Hafshah RA, ia berkata, “Ada empat hal yang tidak pernah ditinggalkan Rasulullah SAW yaitu, puasa Asyura, puasa sepuluh hari di bulan Dzulhijjah, tiga hari setiap bulan, dan dua rakaat sebelum Subuh,” (HR Ahmad dan An Nasa’i).

Baca Juga: Long Weekend Idul Adha, KAI Tambah 18 Perjalanan Kereta Api Jarak Jauh

Halaman:

Editor: Boim Rosadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah