Network
/photo/2024/04/09/509896758.jpg)
KABAR SLEMAN - Kepala Kepolisian Resort Sawahlunto, Sumatera Barat, AKBP Purwanto Heri Subekti,S.Sos ingatkan warga yang meninggalkan rumah dalam keadaan kosong karena mudik lebaran 1445 Hijriyah. Dikatakan, setiap warga yang mudik harus memastikan rumahnya dalam kondisi terkunci rapat dan aman.
Hal itu disampaikan Kapolres Purwanto Heri Subekti melalui Kapolsek Sawahlunto AKP Marwan tadi siang, Senin 9 April 2024. Warga, sebutnya, sebelum berangkat menuju kampung halaman masing-masing harus memastikan kondisi rumahnya dalam keadaan terkunci rapat, cabut seluruh peralatan elektronik dari stop kontak yang ada, mencabut cabut slang kompor gas.
Himbauan ini disampaikan Kapolres Purwanto sekaitan dengan pelayanan Polri selama masa lebaran 1445 Hijriyah yang dimulai malam ini. Disebutkan Kapolsek Marwan, pihak kepolisian akan melakukan patroli malam ini hingga pasca lebaran tanggal 15 April 2024 nanti.
Sementara, Humas Polres Sawahlunto Bripka Defriol menginformasikan di lebaran Idul Fitri 1445 Hijriyah tahun ini Polres Sawahlunto mendirikan tiga pos pelayanan pengamanan lebaran masing-masing di Simpang Tiga Lapseg, Simpang Tiga objek wisata Taman Margasatwa Kandi, dan di Depan objek wisata Wateroom jalur lintas Sumatera Muarokalaban, Kecamatan Silungkang.
Parkir Inap Gratis Kendaraan Pemudik
Sebagai bentuk kepedulian dan memberi rasa aman kepada warga pemudik yang memiliki kendaraan, pihak Polres menyediakan parkir inap gratis di Polsek Sawahlunto yang nantinya akan di koordinasikan oleh Kapolsek AKP Marwan. Ditambahkan, bukan hanya kendaraan pemudik, tapi pelayanan juga diberikan kepada warga lainnya yang tidak memiliki ruang parkir pribadi.
Saat ini, menurut Kapolsek Marwan, halaman perparkiran inap gratis yang diberikan cukup menampung 50 kendaraan roda empat dan roda dua."Silahkan manfaatkan ruang parkir yang kami sediakan secara gratis" Tutur Marwan.***
Disclaimer: Bijaksanalah dalam membaca konten ini! Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda yang merasakan gejala depresi sehingga ada dorongan untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental. Anda dapat menghubungi layanan konseling terdekat di Kota/Kabupaten Anda.
