KABAR SLEMAN - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman membentuk Satuan Pendidikan Aman Bencana di SD Negeri Sendangharjo.
SD Negeri Sendangrejo merupakan satuan Pendidikan yang ke-88 yang telah dibentuk menjadi Satuan Pendidikan Aman Bencana sejak awal Februari 2023.
Menjadi kegiatan rangkaian pembentukan, BPBD Sleman melaksanakan kegiatan gladi lapang simulasi penanganan bencana angin kencang. Seluruh warga sekolah pun antusias mengikutinya.
Staf Ahli Bupati Sleman Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Heru Saptono STP MM mengukuhkan tim siaga bencana dan menyerahkan Surat Keputusan Kepala Sekolah tentang Tim Siaga Bencana SD N Sendangharjo kepada peserta yang telah dikukuhkan.
Baca Juga: Info Lowongan Kerja di Indo Mahakarya Gemilang, bagi Lulusan SMA/SMK Bisa Mendaftar
Kegiatan Gladi Lapang Simulasi Penanganan Bencana Angin Kencang di SD N Sendangharjo melibatkan berbagai pihak, antara lain Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman, Kapanewon Minggir, Kalurahan Sendangrejo, Puskesmas Minggir, Polsek Minggir, Koramil Minggir, serta relawan Setempat.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh warga sekolah yang melibatkan 15 guru, 127 siswa/siswi SD N Sendangharjo, seluruh pihak terkait.
Kepala Pelaksana BPBD Sleman Makwan STP MT mengharap, agar dengan diadakan kegiatan Pembentukan Satuan Pendidikan Aman Bencana di SD N Sendangharjo, seluruh warga sekolah lebih mengerti dalam penanggulangan bencana.
Baca Juga: Cek! Jadwal Kereta KRL Solo-Jogja dan Jogja-Solo Seluruh Stasiun Hari Ini Minggu 19 Februari 2023
"Bencana tidak dapat dihilangkan, tapi dapat dikurangi risikonya dengan meningkatkan kapasitas/ilmu pengetahuan tentang penanggulangan bencana," katanya di sela kegiatan.
Untuk diketahui, Pembentukan Satuan Pendidikan Aman Bencana dilaksanakan oleh BPBD Kabupaten Sleman sejak 02 Februari 2023 lalu.
Pembentukan Satuan Pendidikan Aman Bencana dilaksanakan oleh BPBD Kabupaten Sleman sendiri dilangsungkan sejak 2-13 Februari 2023.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas warga masyarakat pada satuan Pendidikan dengan menumbuhkan budaya pengurangan risiko bencana dalam penanggulangan bencana.
Baca Juga: Tes IQ: Ayo Bantu Cari 3 Perbedaan Pada Gambar Serupa Tapi Tak Sama Ini, Waktu Hanya 25 Detik
BPBD kabupaten Sleman sebagai penyelenggara kegiatan bekerjasama dengan Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Sleman, Forum Komunikasi Komunitas Relawan Sleman (FKKRS) dan lembaga relung Indonesia untuk mendampingi jalannya kegiatan dan berperan sebagai narasumber serta fasilitator. ***