Erupsi Gunung Merapi, Kondisi Terkini dan Rekomendasinya

- 14 Maret 2023, 16:57 WIB
Waspada banjir lahar pasca erupsi Gunung Merapi
Waspada banjir lahar pasca erupsi Gunung Merapi /Twitter @BPPTKG

KABAR SLEMAN—Hingga Selasa (14/3/2023) Gunung Merapi di perbatasan wilayah Sleman, Klaten, Boyolali dan Magelang, masih terus menunjukkan aktivitas erupsi. Selasa pagi, pukul 05.59 WIB, Gunung Merapi menyemburkan awan panas guguran dengan jarak luncur mencapai 1,6 kilometer ke arah Kali Krasak.

Dipantau dari BPPTKG Yogyakarta, luncuran awan panas guguran berasal dari rongga di bawah kubah lava. Sehingga muncul kekhawatiran, apabila kubah lava runtuh bersamaan. Apabila ini terjadi, maka ada kemungkinan terjadi guguran besar dengan jarak luncur yang lebih jauh.

Bersamaan dengan terus terjadinya luncuran awan panas guguran, pengamatan kegempaan juga menunjukkan adanya 29 kali gempa Guguran dengan amplitudo 3-25 mm dan lama gempa 29.1-147.4 detik. Kemudian 15 kali gempa Hybrid/Fase Banyak dengan amplitudo 3-17 mm, S-P 0.5-0.6 detik dan lama gempa 5.3-9.7 detik.

Baca Juga: Kabar Terkini Gunung Merapi Senin 13 Maret 2023, BPPTKG: Potensi Bahaya di Sektor Selatan-Barat Daya

Ada 2 kali gempa Vulkanik Dangkal dengan amplitudo 45-75 mm, dan lama gempa 8.2-16.3 detik. Dan 1 kali gempa Tektonik Jauh dengan amplitudo 3 mm, S-P tidak teramati dan lama gempa 160.9 detik.

Berdasarkan data-data ini, maka pihak BPPTKG mengingatkan agar masyarakat tetap disiplihn dan patuh dengan imbauan untuk tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya.

Potensi bahaya saat ini, adalah berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya. Arah ini meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km. Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

Masyarakat juga diminta mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi. ***

 

 

Editor: Diasta Rama


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x