Network
/photo/2024/05/29/3102697214.jpg)
KABAR SLEMAN - Ivennya masih di bulan September tahun ini, tapi workshop karnaval Sawahlunto Internasional Songket Silungkang Carnival (SISSCA) sudah dimulai untuk membahas persiapan yang akan ditampilkan di ajang SISSCA pada tanggal 6-8 September mendatang 2024 di Sawahlunto dengan tagline "It's time for Sawahlunto"
Workshop berlangsung dua hari, mulai Selasa hingga Rabu 28-29 Mei 2024 di KHAS Ombilin Hotel dengan jumlah peserta sekitar 60 orang dari berbagai unsur satuan kerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD), perangkat desa, dan rumah kreatif, dengan Nara sumber Ivan Fhanani dari Creative Director JFC, Costume Expert Fashion Designer Jakarta.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Adri Yusman, melalui Kabid Pasaran dan Ekonomi Kreatif Meldi Hidayah Marta, kepada Pikiran Rakyat Media Network Kabarsleman.com, workshop di gelar untuk mempersiapkan penampilan ikonik SISSCA 2024.
Dikatakan Meldi Hidayah Marta, SISSCA tahun ini kembali menjadi bagian dari Kharisma Event Nusantara (KEN) karena sebelumnya sudah 5 kali sebagai KEN yang menarik setelah KEN Jember Jawa Timur yang berada dibawah pembinaan Kementerian Pariwisata dan l Ekonomi Kreatif (Parekraf)
Iven SISSCA yang menampilkan berbagai kreasi dan jenis songket hasil karya perajin Sawahlunto menarik bagi wisatawan. Sekaitan dengan itu, Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga setempat berharap saat Iven digelar bulan Oktober nanti akan menyerap banyak wisatawan ke Sawahlunto.
Sekretaris Daerah Kota Sawahlunto Dr.dr. Ambun Kadri, M.KM berharap penyelenggaraan SISSCA tahun ini lebih menggali inovasi dan kreatifitas agar tidak mengesankan yang dilihat itu ke itu saja. Tapi ada improvisasi yang bisa dikembangkan sesuai standar KEN
Dengan adanya iven SISSCA yang ke 10 tahun ini, hendaknya bisa membangkitkan ekonomi masyarakat perajin songket. Dengan demikian perlu dibangun. inovasi dan kreatifitas sehingga setiap penyelenggaraan SISSCA akan ada muncul ide-ide baru yang menarik.
Selain itu SISSCA juga mampu melahirkan kreator-kreator baru dan desainer-desainer visioner yang mampu mengangkat SISSCA sebagai bagian dari upaya membangkitkan siklus perekonomi masyarakat Kota Sawahlunto, khususnya bagi perajin songket.
"Yang kita inginkan tentu ada hal-hal yang baru yang bisa dikembangkan sesuai ide, kreatifitas dan inovasi dan improvisasi-nya karena kita sudah punya pengalaman melakukan Iven ini. Untuk itu saya juga berharap mari kita tampilkan SISSCA terbaik yang bisa menarik datangnya wisatawan." Kata Ambun Kadri.
Untuk mendukung kemeriahan iven SISSCA mendatang, Workshop juga melatih beberapa pekerja kecantikan di Sawahlunto dengan mempelajari bagaimana cara merias artis atau make up artist (MUA) yang dilakukan hari ini, Rabu, 29 Mei 2024.***
Disclaimer: Bijaksanalah dalam membaca konten ini! Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda yang merasakan gejala depresi sehingga ada dorongan untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental. Anda dapat menghubungi layanan konseling terdekat di Kota/Kabupaten Anda.
