KABAR SLEMAN - Puluhan santriwati salah satu pondok pesantren di Wonosegoro Bandar, Batang, diduga menjadi korban pencabulan oleh oknum pengasuh pondok. Kasus ini terkuak usai adanya laporan sejumlah korban ke Mapolres Batang, pada Minggu 2 April 2023 malam.
Setidaknya terdapat 5 orang santriwati yang melaporkan pertama kali dan disusul kemudian ada 8 santriwati lagi yang ikut melaporkan oknum kyai tersebut pada keesokan harinya, yakni Senin 3 April 2023.
Salah satu korban inisal S (16) mengaku sudah tiga kali mendapat perlakuan tidak senonoh oleh sang pengasuh.
"Tiga kali pak," ujarnya saat berada di Mapolres Batang.
Baca Juga: Polres Temanggung Ungkap Kasus Peredaran Narkoba, Tiga Pria Terpaksa Berlebaran di Jeruji Besi
Modusnya sendiri kata dia, oknum pengasuh pondok pesantren tersebut sengaja memilih santriwati yang cantik dan dipanggil ke salah satu ruangan.
"Dipanggil langsung dibilang kamu masa depannya gak bagus, supaya kamu gak sial kamu harus mau saya nikahin," ceritanya.
Saat kejadian ia tidak bisa menolak. Pasalnya sang kyai langsung mengajak salaman dan mengucapkan ijab kabul nikah.
"Iya nikahin, tapi cuma berdua tanpa saksi," lanjutnya.
Sementara itu, salah satu orangtua korban, MG (57) yang berasal dari Kedungwuni Pekalongan mengatakan, dirinya sangat marah, kecewa dan kesal dengan kejadian yang menimpa anaknya tersebut.
"Saya minta pelaku ditangkap dan dihukum seberat-beratnya. Ini sudah kejahatan luar biasa, anak kami di pondok pesantren mau menimba ilmu bukan untuk dijadikan budak nafsu," ujarnya, Rabu 5 April 2023 lalu.
Saat ini, anaknya sudah dikeluarkan dari pondok pesantren tersebut.
“Sudah saya pindahkan ke daerah Kaliwungu Kendal. Saya bener-bener kecewa, kyai yang saya hormati selama ini ternyata iblis," tegasnya.
Baca Juga: Haters Dilarang Melihat! Momen Jokowi-Ganjar Jalan Bersama
Terkait kasus pencabulan tersebut, pada Rabu 5 April 2023 siang, puluhan personil Polres Batang yang dipimpin langsung oleh Kapolres Batang AKBP Saufi Salamun, melakukan penggeledahan di pondok pesantren di Desa Wonosegoro Kecamatan Bandar Kabupaten Batang.
Sejumlah petugas dari Propam dan Polsek Bandar tampak berjaga, sementara jajaran Satreskrim melakukan olah TKP dan penggeledahan.
Di bangunan terpisah, tampak puluhan santriwati tengah dilakukan visum oleh tim medis dan tim dokkes Polres Batang.
Usai penggeledahan, petugas mengamankan sejumlah barang, berupa kasur, alas lantai dan sejumlah pakaian. ***