KKB Ancam Tembak Pilot Susi Air Jika Negara Tak Akui Kemerdekaan dalam Dua Bulan

- 27 Mei 2023, 13:06 WIB
Pilot Susi Air bersama KKB di Nduga Papua.
Pilot Susi Air bersama KKB di Nduga Papua. /Tangkapan Layar /

Dalam upaya pembebasan Kapten Phillip, aparat gabungan lebih mengedepankan negosiasi damai. Namun kesulitan untuk mengakses medan dataran tinggi yang terisolasi dan terjal.

 

Tak Ingin Ada Pertumpahan Darah

Sebelumnya, Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan telah menegaskan tidak ingin ada pertumpahan darah dalam pembebasan Pilot Susi Air. Saat ini pembebasan sandera berkebangsaan Selandia Baru lebih mengedepankan komunikasi.

“Penanganan Pilot Susi Air sedang berjalan kita tidak menghendaki ada pertumpahan darah di sini, karena satu tetes darah itu akan membakar permasalahan yang sangat banyak, sehingga kita akan tetap mengedepankan komunikasi yang baik,” katanya, di Jayapura pada Rabu, 25 Mei 2023.

Baca Juga: Anggota Tewas Ditembak KKB Lagi, TNI Siapkan Perlawanan Serius

Dalam upaya pembebasan tersebut, kata Izak, hingga kini masih terus dilakukan dengan melibatkan semua komponen masyarakat.

Jenderal bintang dua itu berharap dari permasalahan ini masyarakat Papua, khususnya KKB yang melakukan penyanderaan harus banyak belajar, apalagi dalam melakukan suatu tindakan yang menimbulkan kerugian banyak orang.

“Mereka, adik-adik kita, anak-anak kita yang mungkin belum mengerti kita kasih pengertian, yang mungkin mereka belum paham kita kasih pemahaman, sehingga semua apa yang sudah diprogramkan oleh pemerintah bisa berjalan di tanah Papua,” ujarnya. ***

 

Halaman:

Editor: Boim Rosadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x