Ngeri! Caleg PKB di Sumedang Utara Jawa Barat Geser Suara Partai, Ada Kongkalikong?

- 26 Februari 2024, 22:11 WIB
Anggota Gerakan Aksi Umat Melawan (GAUM) dan Remek usai konferensi pers di salah satu rumah makan di Sumedang, Senin, 26 Februari 2024.
Anggota Gerakan Aksi Umat Melawan (GAUM) dan Remek usai konferensi pers di salah satu rumah makan di Sumedang, Senin, 26 Februari 2024. /Istimewa/

KABAR SLEMAN - Koordinator Relawan Melawan Kecurangan (Remek), Deni Nurjaman menganggap aneh hasil Pleno PPK Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

Menurut Deni, hasil pleno salah satu calon legislatif dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tingkat DPR RI, tidak sesuai dengan suara sebenarnya.

Dari hasil D1 Pleno Kecamatan Sumedang Utara, suara Caleg PKB DPR RI nomor urut 3 Neng Supartini suaranya naik mencapai 1438. Padahal dari hasil C1, suaranya hanya sebesar 556 saja. Sementara suara partai PKB di Pleno Kecamatan hanya sebesar 363 dari 1.245 suara dari hasil C1.

Baca Juga: Fa'tashim Inginkan Ridwan Kamil Maju Lagi di Pilgub Jabar

"Menyesalkan proses perhitungan dan pleno yang telah dilakukan di Kecamatan Sumedang Utara yang diduga secara sengaja melakukan pergeseran suara untuk menguntungkan caleg tertentu," kata Deni, dalam konferensi pers yang digelar di salah satu rumah makan di Sumedang, Senin, 26 Februari 2024.

Adanya peningkatan suara Neng Supartini diduga diambil dari suara-suara caleg lain serta suara partai. Ia menduga, ada kongkalikong antara PPK dengan Panwascam kecamatan setempat, juga saksi dari partai.

Sementara itu Gerakan Aksi Umat Melawan (GAUM) H Agus meminta Bawaslu Sumedang dan KPU Sumedang untuk segera mengusut tuntas dan mengambil tindakan terhadap semua yang terlibat dalam kongkalikong tindakan manipulatif ini.

Baca Juga: Pergeseran Suara Antar Caleg di Subang Diduga Ada Kongkalikong Oknum Saksi dan Penyelenggara Pemilu

"Kami menduga ada cara sistematis yang dilakukan oleh oknum-oknum penyelenggara dan pengawas di Kecamatan Sumedang Utara untuk menggeser suara kepada seorang caleg di Partai PKB," kata Agus di tempat yang sama.

Agus berharap publik terus terlibat aktif dalam menjaga suara-suara yang kini masih terus dilakukan rekapitulasi di tingkat kecamatan. "Kita tidak ingin suara rakyat dirampok oleh oknum-oknum politisi culas yang menggunakan segala cara untuk menang," imbuh Agus.

Halaman:

Editor: Boim


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x