Sementara pada kategori U-17, diikuti PB Djarum Kudus, PB Jaya Raya, PB Mutiara Cardinal Bandung, Indihome Gideon Badminton Academy, Badminton Associaton of Malaysia, Banthongyord Badminton School Thailand, Hong Kong China Team, dan Singapore Badminton Association
"Kejuaraan ini diharapkan menjadi ajang untuk meningkatkan level atlet-atlet junior di Kawasan Asia, sehingga kelak melahirkan juara-juara yang tak hanya berprestasi di kawasan Asia tapi juga panggung dunia," tutur.
Baca Juga: Hampir 4 Juta Wisatawan Kunjungi Jateng Selama Libur Lebaran 2023
Turnamen dengan format Piala Thomas dan Uber ini mendapat apresiasi dari Ketua Umum Pengprov PBSI Jawa Tengah, Basri Yusuf. Kompetisi ini dinilainya menjadi ajang bagi para atlet junior mengembangkan kualitas bertanding maupun mengasah mental untuk melangkah ke kejuaraan yang lebih tinggi.
“Dengan format beregu, atlet-atlet kita tidak hanya harus menampilkan kemampuan terbaik di atas lapangan, tapi juga membangun nilai-nilai kekompakan, kerjasama, dan soliditas sebagai tim," jelasnya.
Thalita (16), salah satu atlet dari PB Jaya Raya mengaku agak grogi menghadapi kejuaraan yang baru pertama kali diikutinya ini. Ia akan turun di kelompok U17 dan siap memberikan penampilan terbaiknya guna meraih juara.
"Saya siap tampil maksimal. Yang penting main bagus, soal juara itu bonus," ujar atlet yang baru saja lolos pada seleksi Asia Junior Championship 2023 di Jogjakarta ini.***