KABAR SLEMAN - Maraknya aksi pencurian sepeda motor milik petani di kawasan persawahan menjadi salah satu fokus perhatian jajaran Polresta Sleman. Salah satu upaya yang dilakukan yakni dengan mengintensifkan patroli ke kawasan persawahan dengan mengingatkan para petani agar tidak lalai mengamankan kendaraan mereka saat ditinggal beraktivitas.
Polsek Kalasan Sleman menurunkan sejumlah petugas yang dipimpin Aiptu Wiyono menyambangi para petani dengan menyampaikan pesan kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) terkait maraknya pencurian sepeda motor di persawahan.
Kapolsek Kalasan Sleman AKP Mujiyanto mengatakan, persawahan sangat rawan tindak kriminalitas. Salah satu yang menjadi perhatian adalah pencurian kendaran bermotor milik para petani.
Baca Juga: Jadwal Pelayanan SIM Satlantas Polresta Sleman Bulan Maret 2024
Hal ini lantaran Kapanewon Kalasan sebagian besar wilayahnya merupakan lahan pertanian. Selama patroli ke bulak persawahan, personel Polsek Kalasan masih banyak mendapati petani yang abai dalam menjaga kendaraannya saat ditinggal ke sawah.
"Para petani harus lebih berhati-hati dalam memarkirkan kendaraan bermotornya saat ditinggal menggarap sawah. Pastikan motor terparkir di tempat yang dapat dipantau dan harus dipastikan sudah dikunci," ungkap Kapolsek Kalasan.
Di tempat terpisah Kasi Humas Polresta Sleman Iptu Lindawati Wulandari menuturkan, untuk mengingatkan para petani, Polresta Sleman menerjunkan anggotanya menyambangi persawahan.
"Tujuannya agar pesan kamtibmas yang ingin disampaikan bisa langsung sampai ke petani, sehingga kewaspadaan ditingkatkan," sambungnya.
Menurutnya, pelaku kejahatan biasanya memanfaatkan waktu saat petani sibuk menggarap sawahnya. Bahkan kadang, kelalaian petani dengan tidak mengunci sepeda motor atau lupa tidak mencabut kuncinya, menjadi penyebab terjadinya pencurian.